
Perserikatan Bangsa-Bangsa telah menetapkan mengakhiri kelaparan, mencapai makanan keamanan dan peningkatan gizi, dan mempromosikan berkelanjutan pertanian sebagai yang kedua dari 17 Pembangunan Berkelanjutan Tujuan (SDGs) untuk tahun 2030. Misi India untuk sekarang bergerak menuju Ketahanan Gizi. Dewan Penelitian Pertanian India merekomendasikan millet sebagai sereal alternatif masa depan dan telah mengembangkan rantai nilai millet untuk menciptakan permintaan millet. India telah mencap millet sebagai sereal nutrisi karena mengandung protein tinggi dan serat, memiliki karbohidrat, mineral, dan vitamin yang dilepaskan secara perlahan dan bebas gluten. Millet juga menawarkan peluang besar untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan Keamanan Iklim sebagaimana produksinya membutuhkan transformasi makanan dan sistem penggunaan lahan.
Disponsori oleh India dan didukung oleh 70 negara, Sekjen PBB mendeklarasikan 2023 sebagai Tahun Milet Internasional untuk memposisikan millet dalam diet global dalam mengatasi malnutrisi dan bergerak maju menuju ketahanan pangan. Indonesia merupakan mitra potensial dalam mempromosikan millet sebagai makanan bergizi alternatif berkaitan dengan demografi, tanah dan penggunaan tepung (dalam makanan siap masak dan siap makan). Indonesia sedang mengatasi tantangan ketahanan pangan dan malnutrisi dengan mengembangkan berbagai tanaman asli dan mencari alternatif baru sumber daya.
Program PINTAR yang merupakan singkatan dari Pemuda INovatif, Toleransi dAn Responsif, mengadakan Healthy Indonesia Cuisine with Millet yang diprakarsai oleh Kedutaan Besar India, Jakarta dan dilaksanakan oleh Yayasan Inotek serta didukung oleh Komunitas PINTAR, INDIKA Foundation, Chairos, startup makanan, 3sixty dan Agrinex Farm. Dari 150 peserta muda, inovatif dan bersemangat, lebih dari 60% adalah wanita. Untuk menjadi youngpreneur, mereka mengikuti program dan bereksperimen dengan masakan inovatif dan kreatif menggunakan millet dan mengeluarkan potensi peluang bisnis untuk masa depan.
Satu Porsi Sajian Millet Mengisi…

- Menanam Millet : Aksi sosial nyata mendidik generasi muda tentang Millet sebagai sumber pangan alternatif
- Kompetisi Memasak: Kompetisi dengan mengedepankan resep makanan baru dan inovatif menggunakan millet sebagai sumber makanan bergizi tinggi dikombinasikan dengan makanan tradisional Indonesia dan masakan modern. Dua kategori untuk kompetisi adalah: Makanan Indonesia menggunakan Millet, dan Resep Inovasi Baru menggunakan millet. Kompetisi ini juga membangun jiwa kewirausahaan di mana masing-masing kelompok akan mengembangkan model bisnis mereka dengan bisnis ide dalam produk makanan berbasis millet.
- Upacara penghargaan untuk para pemenang lomba memasak. Hidangan akan disajikan oleh masing-masing kelompok, dan dinilai oleh juri.
Healthy Indonesia Cuisine with Millet akan memberdayakan kaum muda dan melibatkan mereka sebagai pengusaha untuk membantu mengatasi masalah gizi buruk dan juga memastikan dampak lebih besar untuk ketahanan pangan Indonesia. Proyek ini akan memberikan momentum tahun Millet Internasional dan mempopulerkan millet sebagai makanan bergizi dan berkelanjutan sumber, melahirkan ketahanan pangan yang lebih besar di masa depan.