Sosialisasi Program Mentoring INOTEK

Yogyakarta, 2 September 2014

Dalam mendukung tumbuh kembangnya iklim inovasi teknologi di Indonesia, INOTEK melalui program mentoring membantu inovator dan UKM berbasis teknologi tepat guna untuk meningkatkan kapasitas baik dari sisi teknologi dan bisnis. Penyebaran informasi tentang program mentoring dilakukan secara berkala dan kali ini diselenggarakan di Hotel UNY Yogyakarta tanggal 2 September 2014.

INOTEK berkolaborasi dengan Inkubator PSWG LPPM Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dalam penyelenggaraan acara sosialisasi ini untuk menginspirasi dan mengajak berbagai pihak untuk mengajukan proposal program mentoring INOTEK, bertukar ilmu dan berbagi pengalaman dalam mengembangkan kewirausahaan berbasis IPTEK yang tepat guna serta meningkatkan kapasitas inovator dan UKM dalam mengembangkan kewirausahaan.

Acara sosialisasi dibuka oleh Ibu Nahiyah J. Faraz (Ketua Inkubator PSWG LPPM UNY) dan Ibu Setyowati Rahayu (Senior Program Manager, INOTEK). Ibu Setyowati kemudian menjelaskan  tentang program mentoring, manfaat mengikuti program mentoring, serta dampak pelaksanaan program tersebut. “Inovator dan UKM yang dapat diterima di program mentoring yang sudah dalam  tahap prototype dan komersialisasi serta harus berbasis teknologi tepat guna” tutur Ibu Setyowati dalam menjelaskan program mentoring INOTEK. Selain itu, Ibu Setyowati juga menginformasikan bahwa tanggal 31 Oktober – 1 November 2014, INOTEK akan menyelenggarakan Innovator Forum ke-8 di Yogyakarta. Oleh karena itu, pada kesempatan ini, INOTEK mencari informasi tentang topik seminar dan pelatihan yang menarik yang diperlukan terutama oleh UKM di Yogyakarta.

Ibu Nahiyah J. Faraz mempresentasikan pengembangan UKM di Yogyakarta. Beliau mengingatkan bahwa “Indonesia akan mengalami free trade pada tahun 2015 dengan dibentuknya Masyarakat Ekonomi ASEAN sehingga UKM harus siap menghadapi tantangan ini. Namun tidak perlu khawatir karena setiap tantangan pasti ada solusinya”. Inkubator PSWG LPPM UNY melakukan beberapa program penting dalam mendukung UKM seperti advokasi kepada pemerintah dan perbankan untuk memberikan bunga yang tidak terlalu tinggi, mempromosikan produk di SMESCO, pelatihan pemasaran melalui website, menghubungkan dengan HAKI, membuat sentra-sentra pemasaran dan lain-lain.

Peserta yang hadir berjumlah 61 orang, yang berasal dari UKM, inkubator teknologi dan bisnis, mahasiswa dan instansi pemerintah.

Penutupan dilakukan oleh Prof. D. Anik Ghufron, Ketua LPPM UNY. Beliau menjelaskan bahwa UKM dampingan UNY sudah mengalami peningkatan dari sisi produktivitasnya. Titik utama pendampingan kepada UKM terutama dalam bidang manajemen dan pengemasan produk. Ucapan terima kasih disampaikan kepada Ibu Setyowati yang telah hadir pada acara ini dan berkontribusi dalam membantu UKM untuk memiliki sikap dan perilaku yang mandiri.